Ciri Ciri Busi Lemah – Ada cukup banyak sekali komponen di dalam sebuah kendaraan yang bisa dibilang begitu penting. Apalagi kita semua tahu bahwa kendaraan sendiri merupakan rangkaian berbagai macam part, komponen yang saling berhubungan.
Tidak heran jika ada satu saja komponen rusak, kenyamanan, fungsi dan juga lainnya tidak akan lagi sempurna. Termasuk ketika salah satu KOMPONEN MESIN yang bernama busi mulai lemah atau mulai menunjukan kinerja tidak maksimal.
Otomatis akan ada banyak masalah timbul, tidak terkecuali mesin sulit dinyalakan, sering mati mendadak dan juga berbagai macam problem lainnya. Oleh karena itulah mengetahui ciri ciri busi lemah menjadi hal yang wajib bagi kita sebagai pengendara/pengemudi kendaraan bermotor.
Sebelum masuk ke inti pembahasan, perlu diperhatikan bahwa BUSI MOTOR atau mobil merupakan sebuah komponen yang masa pemakaiannya tidak bisa tahan lama. Secara teknik, sebaiknya penggantian busi akan lebih baik dilakukan jika motor sudah menempuh jarak 6.000 km.
Sementara untuk kendaraan roda empat atau mobil disarankan sebaiknya setelah menginjak perjalanan 20.000 km. Nah untuk meminimalisir terjadinya kegagalan fungsi busi pada kendaraan. Maka di bawah ini akan otoflik rangkum beberapa ciri ciri busi lemah baik pada motor atau mobil.
Ciri Ciri Busi Lemah
Apa saja kiranya ciri ciri busi lemah dan bagaimana cara mengatasinya?. Jika flikermania memang belum mengetahui apa saja kiranya ciri busi motor atau mobil sudah mulai lemah, maka sebaiknya simak penjelasan lengkap mengenai hal tersebut di bawah ini.
1. Motor/Mobil Sulit Dihidupkan
Salah satu ciri ciri paling mudah untuk bisa kita pahami ketika kondisi busi motor atau mobil sudah mulai melemah yakni mesin sulit dihidupkan. Baik itu menggunakan sistem electric starter ataupun kick starter.
Alasan utama kenapa hal tersebut bisa terjadi yaitu karena busi kendaraan sudah tidak lagi mampu memberikan percikan bunga api yang cukup ke dalam ruang bakar saat proses pembakaran seharusnya terjadi.
2. Mesin Berhenti Sesaat
Selain memperhatikan kondisi mesin sulit di hidupkan seperti di atas kami sampaikan. Salah satu ciri busi lemah yang mungkin juga paling mudah kita ketahui adalah mesin terkadang sering berhenti bekerja sesaat.
Umumnya gejala tersebut biasanya dikarenakan adanya missed fire atau terjadinya kekurangan percikan bunga apa di dalam ruang bakar. Hal tersebut biasanya terjadi karena kinerja busi sudah menurun atau lemah.
3. Terdapat Surging di Ruang Bakar
Selain dua ciri ciri di atas, banyak dari penuturan para pecinta otomotif yang mengatakan bahwa ciri lain kondisi busi motor atau mobil mulai lemah yakni adanya surging di dalam ruang bakar.
Surging sendiri merupakan istilah dimana di dalam ruang bakar pasokan udara yang dibutuhkan terlalu berlebihan. Biasanya ketika hal tersebut terjadi, maka akibatnya BUSI CEPAT KOTOR dan harus segera dibersihkan.
4. Akselerasi Tidak Maksimal
Menggunakan kendaraan dengan akselerasi maksimal otomatis menjadi satu hal yang cukup banyak orang inginkan. Tetapi terkadang hal tersebut tidak di imbangi dengan perawatan yang maksimal.
Termasuk salah satunya perawatan busi dengan baik dan benar. Mengingat salah satu ciri ciri busi lemah sendiri akan membuat akselerasi kendaraan tidak maksimal. Alhasil tarikan pun sudah tidak lagi responsif ketika digas.
5. Suara Mesin Saat Dihidupkan
Banyak orang mengatakan bahwa suara mesin halus merupakan ciri bahwa kondisi mesin kendaraan tersebut dalam keadaan baik. Hal itu memang banyak dibenarkan oleh sebagian pengguna motor ataupun mobil.
Karena secara umum ketika suara mesin saat dihidupkan BUNYI KLOTOK-KLOTOK atau bahkan kasar dan ada getaran. Kemungkinan besar salah satu penyebabnya karena kondisi busi mulai lemah.
6. Boros Bahan Bakar
Ciri ciri busi lemah yang berikutnya harus kalian pahami dan ketahui yaitu ketika penggunaan bahan bakar dirasa lebih cepat habis. Karena dari pemaparan beberapa ahli otomotif.
Kondisi busi mobil dan mobil ketika sudah lemah atau bahkan mau mati umumnya akan mempengaruhi pemakaian bahan bakar. Bahkan dalam hal ini pemakaian bahan bakar pun semakin banyak dan tidak wajar.
7. Susah Langsam/Stasioner
Gejala busi motor dan mobil mulai lemah atau bahkan minta ganti biasanya juga dirasakan para pengguna ketika motor sangat sulit langsam atau bisa dibilang pada saat motor dalam kondisi stasioner.
Dimana pada kondisi langsam atau idle dengan kondisi busi lemah biasanya tidak akan stabil. Hal tersebut biasanya dikarenakan percikan bunga api tidak maksimal yang disebabkan ground serta elektroda sudah tertutup kotoran.
8. Bergetar Saat Kondisi Idle
Untuk para pengguna mobil, bila saat kondisi idle ternyata menimbulkan getaran. Maka bisa jadi itu adalah salah satu ciri busi lemah. Karena jika kondisi busi baik saat posisi idle mobil tidak benar-benar terasa getaran sama sekali.
Untuk MEMPERBAIKI BUSI MOBIL tersebut, ada baiknya kami sangat menyarankan untuk menggantinya dengan kondisi busi baru. Agar kedepannya tidak lagi terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
9. Warna Busi Menghitam
Kemudian ciri ciri busi mobil lemah yang berikutnya yakni terlihat pada kondisi fisik busi tersebut. Dimana perubahan warna busi yang semakin hari semakin menghitam bisa jadi karena kondisi busi rusak dan lemah.
Menghitamnya busi sendiri terjadi karena umumnya ada sisa-sisa pembakaran yang tidak maksimal. Jadi pada saat melakukan service mobil atau motor dan melihat fisik busi terutama bagian ujung menghitam, maka segera ganti dengan busi baru.
10. Injakan/Tarikan Gas Berat
Ciri ciri busi lemah yang bisa kali ini otoflik.com sampaikan yakni terdapat pada bagian pedal gas. Dimana pada saat pedal gas diinjak atau ditarik justru akan terasa berat.
Bahkan beratnya tarikan gas ini membuat mobil benar-benar sulit dikendalikan. Maka dari itu, setelah jika memang hal tersebut kalian alami, kami sarankan untuk segera mengganti semua busi dengan busi baru.
Akhir Kata
Nah seperti itulah kiranya penjelasan yang kali ini dapat otoflik.com rangkum serta sampaikan terkait ciri ciri busi lemah. Semoga apa yang sudah kami rangkum di atas bisa menjadi referensi dan menambah pemahaman kalian terhadap komponen yang kita tahu cukup vital di dalam sebuah kendaraan.