Fungsi Booster Rem Mobil – Keselamatan berkendara menjadi prioritas utama ketika kita akan melakukan perjalanan menggunakan motor ataupun mobil. Tidak heran bila ada sebuah tradisi yang mengharuskan kita untuk melakukan pengecekan bagian-bagian kendaraan sebelum digunakan.
Tujuan utamanya tentu untuk meminimalisir hal-hal buruk yang tiba-tiba terjadi di tengah perjalanan. Dan bila kita bicara tentang masalah keamanan dalam berkendara terutama ketika menggunakan mobil.
Salah satu hal paling penting untuk selalu kita jaga dan periksa kondisinya layak digunakan atau tidak adalah rem. Merupakan piranti terpenting, rem memiliki fungsi untuk menurunkan laju kendaraan dan menghentikan kendaraan.
Menariknya pada beberapa jenis atau tipe mobil, terdapat pula satu komponen pendukung untuk membuat rem mobil dapat bekerja lebih maksimal. Komponen tersebut adalah booster rem. Nah apa itu booster rem, serta apa fungsi booster rem?.
Untuk mengetahui lebih jelas tentang booster rem, mulai dari fungsi, komponen, cara kerja dan juga harganya. Di bawah ini sudah kami siapkan penjelasan lengkap tentang booster rem, jadi buat kalian yang ingin tahu lebih lanjut, mari simak selengkapnya di bawah ini.
Apa Itu Booster Rem Mobil?
Buat flikermania yang belum tahu, booster rem merupakan sebuah komponen penting yang berada di dalam sistem pengereman mobil. Dimana dalam penggunaannya, booster rem akan melipat gandakan gaya tekan dari pedal rem.
Hasilnya dapat membuat proses pengereman dapat dilakukan dengan mudah dan ringan namun gaya tekan yang diberikan untuk master silinder rem sangatlah besar. Umumnya mobil dengan ukuran besar memiliki booster rem.
Jenis Booster Rem Mobil
Dengan begitu pesatnya perkembangan industri otomotif sampai dengan saat ini, setidaknya sekarang ada beberapa jenis macam booster rem yang umum digunakan produsen otomotif pada produk-produk mereka.
Jadi sebelum kita bahas fungsi booster rem pada mobil, tidak ada salahnya kita kenali dulu apa saja jenis booster tersebut:
Booster Rem Vacuum
Booster rem jenis pertama adalah vacuum, umumnya pada jenis ini memanfaatkan intake manifold yang sudah divacuum sehingga ketika para pengemudi menginjak pedal rem akan terasa lebih ringan.
Efeknya para pengemudi tidak mudah cape dan lelah ketika mengendarai mobil dengan jarak tempuh jauh atau panjang. Oleh karena itulah booster rem benar-benar masih terus dikembangkan sampai dengan saat ini.
Booster Rem Hidrolik
Selain ada jenis vacuum, seperti kalian lihat. Ada pula jenis booster rem hidrolik yang bisa dikatakan merupakan model atau tipe baru bila dibandingkan dengan booster rem mobil vacuum. Kenapa begitu, karena memang pengembangannya baru dilakukan ketika booster rem vacuum ada.
Nah booster rem hidrolik sendiri dapat bekerja dengan memanfaatkan sistem tekanan hidrolik berasal dari power steering hidrolik. Tujuan utamanya jelas sama yakni memberikan gaya tekan ringan namun dengan kekuatan hasil besar.
Fungsi Booster Rem Mobil
Setelah mengetahui apa itu booster rem mobil dan juga jenis-jenisnya seperti otoflik.com sampaikan di atas. Lantas apa sih sebenarnya fungsi utama dari salah satu piranti penting dalam kendaraan roda empat atau mobil yang berkaitan dengan sistem pengereman ini?.
Booster rem memiliki fungsi untuk:
- Membantu setiap pengemudi untuk dapat memberikan keringanan pada saat mereka menginjak pedal rem. Alhasil tenaga atau energi yang dikeluarkan pun tidak akan terlalu banyak dan efeknya para pengemudi akan lebih santai dan tidak mudah lelah saat mengemudikan mobil.
- Kemudian adanya booster rem pada sistem pengereman mobil juga akan membuat daya pengereman yang dihasilkan dengan cukup besar membuat mobil juga akan mulai mengurangi kecepatan ketika sedang melaju dalam kecepatan tinggi.
Dengan kata lain fungsi utama booster rem yakni untuk membantu meringankan injakkan pedal rem dan juga membantu mengurangi kecepatan mobil saat sedang melaju karena adanya gaya lebih besar.
Komponen Booster Rem Mobil
Untuk dapat menghasilkan gaya tekan yang lebih ringan pada pedal rem mobil. Tentu saja booster rem juga punya atau memiliki beberapa komponen yang tersemat di dalamnya. Untuk itu setelah kalian paham dengan fungsi booster rem mobil seperti kami jelaskan di atas.
Berikut ini adalah beberapa komponen penting yang terdapat di dalam booster rem lengkap dengan fungsinya.
- Operating Rod: merupakan komponen yang berfungsi sebagai penghubung pedal rem dengan pushrod pada booster rem.
- Air Cleaner Element: Fungsi Air Cleaner Element pada booster rem yakni sebagai filtering udara yang akan masuk ke dalam booster rem.
- Control Valve Mechanism: Fungsi komponen ini sebagai pengontrol masuknya udara yang akan berimbas pada kedua chamber berbeda.
- Push Rod: Push Rod memiliki fungsi untuk meneruskan gaya tekanan dari injakan pedal rem serta dorongan dari booster ke master silinder.
- Diaphragm: merupakan pembatas antara constant pressure chamber & variable pressure chamber.
- Diaphragm Spring: fungsi komponen ini sebagai pengembali posisi membran & push rod booster em saat pedal rem dilepas.
- Body: fungsi dari body sebagai pelindung komponen booster rem.
- Reaction Mechanism: merupakan bagian yang akan menghubungkan antara operating rod dan push rod.
- Variable Pressure Chamber: merupakan ruangan yang dapat berubah ketik ada perbedaan tekanan di constan pressure chamber & variable pressure chamber.
- Selang Vacuum: fungsi utamanya sebagai penghubung antara chamber dengan kevacuman yang terjadi pada intake manifold.
- Constant Pressure Chamber: komponen dengan fungsi sebagai ruangan ang langsung berhubungan dengan kevacuman dari intake manifold.
- Booster Piston: fungsi booster piston sebagai actuator untuk mendorong membran agar melengkung agar ikut mengalahkan diaphragm spring.
Cara Kerja Booster Rem Mobil
Lalu untuk cara kerjanya, setidaknya booster rem terbagi menjadi tiga tahap kerja dalam satu kali penggunaan. Apa saja dan bagaimana prinsip serta cara kerjanya?
Saat Pedal Rem Tidak Bekerja
Saat pedal rem tidak di injak, booster rem dengan tipe vacuum maka secara otomatis akan terbuka dari sisi vacuum port internal. Dengan demikian tingkat vacuum pada ruang tekanan konstan yang berada di bagian belakang piston akan terhubung ke variable di sisi depan.
Pada saat bersama, maka ruang konstan serta variable akan sama-sama memiliki tingkat vacuum yang baik karena kinerja dari kedua sisi diafragma.
Saat Pedal Rem Diinjak
Berbeda dengan cara kerja saat pedal rem tidak mendapatkan tekanan, saat pedal rem di injak maka push rod di sisi pedal rem akan maju dan membuat piston menutup vacuum port internal. Dan di saat bersamaan bagian inlet air valve akan terbuka.
Alhasil ruang tekanan konstan dan variable tak lagi berhubungan. Melainkan ruang tekanan variable akan terhubung dengan udara dari luar. Namun di saat ini ruang konstan tetap dalam kondisi vacuum sehingga membuat adanya perbedaan tekanan.
Kemudian kondisi diafragma pun akan tertarik ke ruang vacuum dan akan melawan tekanan pegas serta menekan langsung push rod yang akan dilanjutkan ke master silinder.
Saat Mesin Mobil Mati
Pada saat posisi mesin mobil mati, mana fungsi booster rem sendiri akan berhenti seluruhnya. Namun bagian vacuum check valve akan secara otomatis tertutup sehingga proses kevacuuman masih tetap terjadi di dalam booster rem.
Harga Booster Rem Mobil
Buat kalian para pengguna mobil dengan booster rem, memang perlu memberikan perhatikan khusus karena ketika booster rem ini rusak maka akan terjadi masalah pada bagian sistem pengereman seperti rem mobil keras saat diinjak atau lainnya. Dan hal ini akan membuat keselamatan pun akan sedikit terganggu.
Namun bila kalian sudah bisa memahami gejala terjadinya kerusakan pada bagian booster yang membuat fungsi booster rem mobil tak lagi sempurna, kami harap kalian segera membawanya ke bengkel untuk memperbaikinya.
Adapun harga booster rem sendiri akan bervariasi sesuai dengan jenis atau tipe mobil. Namun dari banyaknya pilihan tersebut, setidaknya berikut adalah beberapa daftar harga booster rem mobil yang kami dapat dari berbagai sumber.
Tipe Booster | Harga |
Suzuki Carry | Mulai Rp295.000 |
Daihatsu Zebra | Mulai Rp350.000 |
Toyota Agya | Mulai Rp460.000 |
Daihatsu Ayla | Mulai Rp460.000 |
Toyota Kijang Innova | Mulai Rp675.000 |
Toyota Kijang | Mulai Rp420.000 |
Suzuki Futura | Mulai Rp495.000 |
Toyota Corolla | Mulai Rp685.000 |
Nissan March | Mulai Rp1.100.000 |
Honda Odyssey | Mulai Rp1.500.000 |
Honda Civic 1 Set | Mulai Rp206.000 |
Harga di atas masih bisa berubah sewaktu-waktu.
Akhir Kata
Nah itulah kiranya penjelasan singkat yang kali ini dapat otoflik.com rangkum dan jelaskan terkait apa itu booster rem, fungsi booster rem mobil dan juga cara kerja serta harga booster rem mobil. Semoga apa yang sudah kami sampaikan bisa bermanfaat.