Fungsi Spring Buffer Pada Mobil – Berkendara dengan aman dan nyaman siapa sih yang tidak menginginkannya. Itu merupakan salah satu alasan mengapa banyak sekali masyarakat kita memilih untuk menjadikan mobil sebagai salah satu alat transportasi pribadi mereka.
Selain punya fungsionalitas tinggi, sebagaimana kita ketahui. Mobil juga menjadi salah satu jenis kendaraan kerap kali mendapatkan penyegaran. Tidak saja hanya dari sisi tampilan atau performa. Tetapi juga dari segi fitur, teknologi dan juga berbagai macam hal menarik lainnya.
Namun meski ada begitu banyak perubahan yang diberikan setiap pabrikan pada produk mobil terbarunya. Urusan kenyamanan tentu tetap menjadikan suspensi sebagai poin utama agar getaran saat melintasi jalan bergelombang maupun berlubang tetap tidak begitu terasa.
Bahkan untuk menunjang fungsionalitas suspensi pada mobil. Bukan saja hanya vendor pabrikan yang mengintegrasikan berbagai macam fitur maupun teknologi baru, tetapi beberapa pabrikan aftermarket pun ikut serta menawarkan beberapa produk guna meningkatkan fungsionalitas suspensi.
Salah satunya dengan menawarkan spring buffer sesuai dengan tipe mobil di Indonesia. Namun, pernahkah mendengar apa itu spring buffer, fungsi spring buffer pada mobil serta kelebihan & kekurangan menggunakan spring buffer?. Jika semua hal tersebut masih terdengar asing, mari sama-sama kita simak penjelasan otoflik berikut ini.
Apa Itu Spring Buffer ?
Buat para pecinta otomotif khususnya mobil, mungkin istilah spring buffer sudah tidak lagi asing. Namun buat para pemilik mobil yang hanya menjadikannya sebagai kendaraan pribadi, tentu istilah tersebut masih terdengar cukup asing sama seperti ketika mendengar FACELIFT DAN ALL NEW pada produk mobil atau motor baru.
Lantas apa itu spring buffer dan apa fungsi spring buffer pada mobil? Spring buffer atau lebih familiar dengan sebutan coil spring damper adalah alat pengganjal per suspensi mobil yang dalam pemasangannya akan diletakkan pada per keong mobil. Spring buffer sendiri merupakan produk aftermarket.
Meski bukanlah barang baru di industri otomotif, namun produk ini sama sekali jarang orang mengetahuinya. Dan perlu untuk diketahui, dengan kegunaannya sebagai pengganjal per suspensi. Spring buffer umumnya produk yang dibuat dengan menggunakan bahan karet, silikon atau polyurethane.
Fungsi Spring Buffer Pada Mobil
Walaupun hanya merupakan produk aftermarket yang sampai sekarang belum mendapat tanggapan serius dari vendor mobil manapun. Tetapi tidak sedikit masyarakat yang mempercayai bahwa fungsi spring buffer pada mobil sangatlah bagus.
Terlebih buat para pengguna mobil ketika ingin merasakan ayunan suspensi stabil dan rata di semua sisinya. Sebab seperti di atas kami singgung, spring buffer yang akan selalu dipasang tepat pada sela-sela batang pegas dan coil spring suspensi punya beberapa fungsi. Nah beberapa fungsi spring buffer pada mobil sendiri antara lain sebagai
1. Mengurangi Limbung / Body Roll
Body roll atau momen disaat mobil berbelok dengan kecepatan tertentu dan mobil terasa miring merupakan hal sangat menyebalkan. Apalagi ketika barang bawaan di dalam mobil cukup berat, biasanya pengemudi akan sangat merasakan body roll.
Ada banyak PENYEBAB BODY ROLL. Diantaranya yakni karena kondisi shock absorber mobil lemah. Untuk mengatasi masalah ini, banyak orang memilih menggunakan spring buffer. Hal tersebut karena pada dasarnya fungsi spring buffer sendiri untuk membuat mobil tidak mudah limbung.
2. Masa Pakai Shock Absorber Lebih Panjang
Fungsi spring buffer pada mobilĀ selanjutnya yaitu untuk membuat masa pakai shock absorber mobil lebih panjang. Hal ini karena penggunaan spring buffer akan membuat jarak main coil spring tetap sesuai ukurannya.
Dengan kondisi seperti ini, tentu saja akan membuat kerja shock absorber pada mobil punya beban kerja lebih ringan. Tidak heran apabila masa pakai atau umur penggunaan shock absorber pada mobil lebih panjang.
3. Mengurangi Jarak Pengereman
Meski tidak dirasakan banyak pengguna, namun sebagian pengguna spring buffer juga mengatakan bahwa fungsi spring buffer pada mobil juga akan dapat mengurangi jarak pengereman. Atau isilah lainnya gaya dorong beban belakang ke depan (menukik).
Hal ini bisa dirasakan ketika penggunaan rem yang dilakukan secara tiba-tiba atau mendadak dengan keras. Namun perlu digarisbawahi juga bahwa fungsi ini mungkin hanya akan bisa dirasakan para merk spring buffer terbaik dengan harga mahal dan berkualitas.
4. Stabilitas & Handling Mobil Meningkat
Selanjutnya, fungsi dari spring buffer pada mobil yaitu meningkatkan stabilitas serta handling mobil saat dikendarai. Hal ini dikarenakan spring buffer terpasang pada sela-sela batang pegas dan coil spring suspensi dapat meredam gaya oskilasi pegas coil spring.
Alhasil membuat coil spring tidak terlalu dalam ketika mendapat getaran. Bahkan ketika mobil melakukan akselerasi menikung. Berkurangnya hal tersebut tentunya menjadikan berkendara akan lebih nyaman dan aman.
5. Meminimalisir Efek Suspensi Amblas
Manfaat penggunaan spring buffer pada mobil selanjutnya adalah meminimalisir efek suspensi amblas ketika membawa beban terlalu berat atau ketika tidak sengaja melewati jalan berlubang.
Secara tidak langsung spring buffer yang umumnya terbuat dari material karet akan mampu meredam gerakan kejut secara tiba-tiba. Sehingga bunyi gluduk-gluduk pada suspensi pun akan bisa dihindari.
Kelemahan Spring Buffer Pada Mobil
Menggunakan spring buffer pada mobil memang membuat banyak keuntungan bisa di dapat seperti kami jelaskan di atas. Akan tetapi pemakaian dalam jangka panjang juga dapat membuat efek buruk yang menjadi salah satu kelemahan spring buffer.
Dan berikut ini adalah beberapa kelemahan penggunaan spring buffer pada mobil :
- Berkurangnya rasa nyaman akan di alami pengemudi ketika mengendarai mobil dengan tambahan spring buffer. Hal ini karena fungsionalitas suspensi akan ditahan dengan adanya pengganjal coil tersebut.
- Kemudian kelemahan spring buffer lainnya yakni membuat komponen suspensi mobil akan lebih cepat rusak. Termasuk diantaranya komponen seperti karet busing ataupun ball joint.
Tips Menggunakan Spring Buffer
Setelah mengetahui apa saja kelemahan serta fungsi spring buffer pada mobil seperti di atas kami sampaikan. Ketika memang ingin menggunakan aksesoris ini, setidaknya perhatikan dahulu beberapa KOMPONEN KAKI-KAKI MOBIL serta kinerjanya, termasuk diantaranya seperti:
- Kinerja shcokbreker
- Fungsi per bekerja atau tidak
- Kualitas link stabilzer
- Tekanan angin ban
- Serta bagian bushing di kaki-kaki
Kenapa harus diperiksa lebih dulu? karena jika semua bagian-bagian tersebut sudah memiliki penurunan kualitas dan performa. Penggunaan spring buffer justru akan membuat lari mobil menjadi tidak stabil.
Akhir Kata
Demikian informasi yang dapat otoflik.com sampaikan terkait fungsi spring buffer pada mobil. Buat kalian yang merasa penasaran tentu dengan menyimak penjelasan detail di atas kini sudah bisa memahaminya bukan. Semoga apa yang telah kami sampaikan di atas bisa membantu.