Penyebab Setir Mobil Berat – Kenyamanan dalam mengendarai Mobil sekarang telah di maksimal-kan oleh adanya teknologi Power Steering. Dengan teknologi ini, pengemudi tidak memerlukan effort lebih dalam mengendalikan setir.
Bicara mengenai Power Steering pada Mobil, perlu diketahui bahwa Mobil yang sudah mengusung teknologi tersebut pun masih tetap bisa mengalami setir Mobil berat. Kenapa bisa begitu? Ada banyak penyebab nya.
Seringkali, ketika setir Mobil terasa berat, pengguna akan langsung mengecek apakah ada kebocoran di bagian Oli atau pelumas Power Steering. Padahal penyebab setir Mobil tidak melulu berasal dari komponen tersebut.
Ada beberapa faktor lain yang juga bisa menjadi penyebab kemudi Mobil terasa berat tapi tidak bocor pada bagian Oli Power Steering. Berikut telah kami rangkum daftar penyebab setir Mobil berat lengkap dengan cara mengatasinya.
Penyebab Setir Mobil Berat
Saat ini hampir setiap Produsen Mobil telah menyematkan fitur Power Steering pada bagian kemudi atau setir. Seperti kami sebutkan diatas bahwa Mobil dengan fitur ini bakal memberikan kenyamanan lebih dalam berkendara.
Meski begitu, bagi para pengguna Mobil dengan fitur ini kami sarankan untuk rutin melakukan pengecekkan dan perawatan. Jika tidak, maka jangan heran kalau setir Mobil tiba-tiba jadi berat dan mengganggu kenyamanan berkendara.
Untuk kendala setir Mobil berat ke kiri, ke kanan atau setir Mobil kadang berat kadang ringan bisa terjadi karena beberapa faktor. Sesuai janji diatas, melalui artikel ini kami bakal menjelaskan apa saja faktor yang menyebabkan setir Mobil berat.
Di beberapa kasus, setir Mobil berat umumnya disebabkan oleh Oli Power Steering yang sudah habis. Jika seperti itu, kalian hanya perlu ganti Oli Power Steering di Bengkel atau menggantinya sendiri setelah membeli Oli Power Steering yang sesuai dengan Mobil yang digunakan.
Lalu apa jadinya ketika setir Mobil berat, padahal Oli Power Steering baru saja diganti. Di cek pada bagian lain juga baik-baik saja, tapi kenapa setir Mobil sangat tidak nyaman? Jika menjumpai masalah seperti itu, mungkin masalah bersumber dari beberapa faktor berikut ini :
1. Terjadi Kebocoran Pelumas Power Steering
Penyebab pertama adalah Oli Power Steering bocor. Jika terjadi seperti ini, mau di ganti sesering apapun, tetap saja setir Mobil akan bermasalah. Ketika Oli bocor, maka tekanan Piston dalam Rack dan Opinion Power Steering akan kekurangan pelumas dan berakibat setir Mobil berat.
Sebagai solusinya kalian bisa meminta bantuan teknisi di Bengkel resmi maupun Bengkel lain langganan kalian untuk memperbaiki tangki Oli Power Steering. Ketika tangki Oli sudah tidak bocor, maka masalah ini akan segera teratasi.
2. Power Steering Berkarat
Kedua, As Power Steering berkarat karena sering berkendara di tengah hujan dan menerjang banjir. Besi As pada Power Steering yang terletak di bagian kolong Mobil bisa langsung bersentuhan dengan air, lumpur atau apapun yang dilewati.
Apabila setelah berkendara di bawah hujan deras, menerjang genangan atau bahkan jalanan Banjir, maka potensi As Power Steering berkarat lebih besar. Kecuali, setelah melalui perjalanan ini kalian segera mencuci Mobil hingga bersih kemudian mengelapnya sampai kering.
Lalu bagaimana menangani setir Mobil berat karena As Power Steering berkarat? Jika sudah seperti ini, kami sarankan untuk ganti Power Steering baru. Atau jika budget belum mencukupi, kalian bisa coba memakai cairan pembersih karat yang tersedia di Toko Online maupun Bengkel Aksesoris Mobil setempat.
3. Kerusakan Belt Power Steering
Penyebab lain dari masalah setir Mobil berat adalah terjadinya kerusakan pada Belt Power Steering. Komponen ini terbuat dari bahan Karet yang menjadi penghubung antara Pulley Pompa dengan mesin.
Perlu diperhatikan kalau Belt Power Steering ini rawan putus jika sudah dipakai dalam waktu lama. Nah, ketika Belt putus, sudah rapuh atau banjir oleh Oli, maka hal ini bisa menjadi penyebab setir Mobil berat.
Lalu apakah ada cara mengatasi setir Mobil berat karena Belt bermasalah? Jika Belt putus atau sudah tidak layak pakai, maka kalian perlu menggantinya dengan yang baru. Tapi jika Belt hanya banjir Oli, kalian cukup membersihkan nya dengan kain bersih.
4. Steering Rack Bermasalah
Steering Rack juga tidak boleh lepas dari perhatian ketika setir Mobil berat. Sebab, pada komponen ini terbagi menjadi beberapa bagian, yaitu Rack Seal, Pinion Gear dan Rack Gear.
Pada bagian Rack Gear terdapat 3 (tiga) Seal yang masing-masing terhubung ke Power Steering. Jika ada salah satu Seal yang bermasalah, maka dampak yang pasti terjadi adalah tekanan hidrolik berkurang dan berakibat setir Mobil jadi berat.
Solusinya, kalian perlu mengganti 1 set Steering Rack jika ingin setir Mobil kembali nyaman. Kenapa tidak memperbaiki satu Seal saja yang bermasalah? karena cara ini bisa dibilang percuma, sebab tidak lama kemudian kalian bisa menjumpai masalah serupa dan penyebab yang sama.
5. Pompa Power Steering Melemah
Seperti kami singgung di awal pembahasan bahwa ketika setir Mobil berat, jangan langsung mengacu pada Oli Power Steering. Sebab, pada Power Steering juga terdapat komponen Pompa yang bertugas memberi tekanan sehingga setir jadi ringan atau enteng.
Jika komponen ini sudah tidak layak pakai lagi, maka segera ganti dengan yang baru. Jangan gunakan pompa bekas, karena ini hanya akan bertahan beberapa bulan. Alhasil kalian bisa keluar budget lebih banyak dibandingkan beli Pompa baru.
6. Long Tie Road Aus
Long Tie Rod juga menjadi komponen penting dalam Power Steering sekaligus menjadi penyebab ketika setir Mobil berat. Jadi, Long Tie Rod merupakan komponen yang bertugas menjadi penghubung output dari Rack Steer ke Steering Knuclke.
Ketika komponen ini Aus, maka dampak yang paling terasa adalah setir Mobil menjadi berat. Penyebab komponen ini Aus biasanya karena pengguna sering melintasi jalanan rusak dan berkelok, sehingga Ball Joint dari Long Tie Rod cepat rusak. Sebagai solusinya, kami sarankan untuk mengganti satu set Long Tie Rod.
7. Posisi Roda Depan Tidak Center
Kalian pasti setuju kalau posisi roda depan yang sejajar bisa mempengaruhi kenyamanan berkemudi. Oleh karena itu, penyebab setir Mobil berat juga bisa karena posisi roda depan yang tidak Center atau tidak sejajar.
Masalah itu bisa saja terjadi karena sebagai pengguna kalian jarang sekali melakukan Spooring. Segera lakukan Spooring dan Balancing di Bengkel resmi untuk mengatasi masalah ini sekaligus mengembalikan setir Mobil yang tadinya berat menjadi ringan kembali.
8. Ban Kurang Angin
Penyebab setir Mobil berat selanjutnya adalah kurangnya tekanan angin pada Ban depan. Ya, ketika Ban depan kempes atau kurang angin, maka bisa mempengaruhi kenyamanan berkendara sekaligus membuat kemudi jadi berat.
Coba mampir ke tempat pengisian bahan bakar lalu pergi ke stand isi angin. Kalian bisa mengisikan angin Nitrogen agar lebih awet, tapi biaya yang dikeluarkan bisa 3 kali lipat dari pengisian angin biasa.
9. Kebiasaan Berkendara yang Salah
Terakhir, kebiasaan berkendara yang salah juga bisa menjadi penyebab setir Mobil berat. Contohnya kalian sering mementokkan setir dalam waktu lama. Hal ini bisa membuat setir Mobil berat ke kiri, setir Mobil berat ke kanan atau bahkan setir Mobil tidak kembali setelah belok.
Jika sudah seperti ini, kami sarankan segera bawa Mobil ke tempat service untuk dilakukan pengecekkan. Jika memang ada part atau komponen yang rusak, mintalah untuk diganti saja dengan yang baru demi kenyamanan berkendara.
KESIMPULAN
Demikianlah pembahasan dari Otoflik.com seputar penyebab setir Mobil berat. Jadi, masalah ini tidak melulu disebabkan kurangnya Oli atau Pelumas di Power Steering.
Ada beberapa faktor lain, seperti kebocoran Oli, Long Tie Rod sudah tidak layak pakai, Belt Power Steering putus hingga kelalaian pengguna dalam merawat dan mengendarai Mobil.
Dengan adanya informasi diatas kami harap bisa membantu kalian para pemilik Mobil dalam merawat kendaraan, khususnya pada komponen Power Steering agar kemudi tetap nyaman, tidak berat.
sumber gambar :
- suzukicdn.com
- automotivexist.blogspot.com