Sistem Kemudi Sepeda Motor – Sistem kemudi merupakan suatu piranti dengan prinsip kerja paling penting di dalam sebuah kendaraan, tidak terkecuali pada sepeda motor. Tanpa adanya sistem kemudi, tentu saja kendaraan akan sulit dikendalikan.
Keberadaan sistem kemudi sepeda motor menjadi penting karena selain hanya sebagai pengendali sepeda motor ketika melaju. Bagian penting ini juga memiliki pengaruh besar terhadap kenyamanan para pengendara ketika membawa motor melaju.
Bahkan seiring dengan berjalannya waktu, sistem kemudi sepeda motor pun terus dikembangkan hingga sampai saat ini memiliki beberapa jenis. Dan biasanya setiap jenis sistem kemudi akan ditempatkan pada tipe / motor-motor tertentu.
Dimana pada setiap jenis maupun tipe sistem kemudi terdapat berbagai macam komponen pendukung dan pelengkap yang punya fungsi penting dan tentu saja saling berhubungan satu sama lain untuk membuat pergerakan kendali motor lebih nyaman.
Fungsi Sistem Kemudi Sepeda Motor
Adapun, bicara tentang sistem kemudi pada kendaraan roda dua. Jika sebelumnya sudah pernah kami sampaikan sistem kemudi mobil, sesuai dengan judul kali ini otoflik.com akan membagikan penjelasan tentang fungsi, jenis, komponen dan prinsip kerja sistem kemudi sepeda motor.
Bicara tentang fungsi sistem kemudi sepeda motor, setidaknya apabila kalian menyimak penjelasan singkat yang sudah kami rangkum di atas. Sampai disini kalian sudah bisa memahami apa sebenarnya fungsi dari piranti satu ini.
Namun untuk kalian yang ingin mengetahui lebih jelas mengenai detail sistem kemudi motor, maka bisa langsung melihatnya dibawah ini.
- Sebagai Pengontrol Arah Laju
Fungsi pertama yaitu sebagai pengontrol arah laju kendaraan ketika sedang digunakan. Dengan adanya sistem kemudi, setiap pengguna akan dapat mengarahkan lanjut kendaraan baik ke arah kanan maupun kiri dengan mudah. - Sebagai Penerima Guncangan Beban
Tidak saja hanya sebagai pengontrol arah laju kendaraan, fungsi lain sistem kemudi sepeda motor yaitu sebagai penerima guncangan beban yang diterima saat roda berbenturan dengan medan jalan tidak rata dengan memanfaatkan garu depan. - Menjaga Keseimbangan & Konsentrasi
Fungsi lain dari sistem kemudi di motor adalah sebagai penyeimbang sekaligus sebagai piranti konsentrasi para pengendara ketika sedang mengendarai sepeda motor.
Dari penjelasan di atas, bisa kita pastikan bahwa keberadaan serta kondisi yang bagus dari sistem kemudi sepeda motor menjadi bagian paling penting untuk selalu kita perhatikan. Pasalnya memegang penuh atas kendali motor ketika mengaspal di jalanan.
Otomatis kualitas serta kondisi yang baik dan bagus akan dapat membuat perjalanan semakin nyaman dan lancar tanpa perlu mengkhawatirkan hal-hal buruk seperti motor bergeol atau lainnya. Maka dari itu sudah sepantasnya untuk kita selalu memperhatikan kondisi piranti ini.
Jenis Sistem Kemudi Sepeda Motor
Selanjutnya mari kita pahami dan ketahui apa saja jenis-jenis sistem kemudi motor yang ada saat ini. Sistem kemudian para kendaraan roda dua memang trus mendapatkan perkembangan.
Bahkan sampai dengan saat ini setidaknya ada beberapa jenis / tipe sistem kemudi yang cukup sering dan mungkin bisa dibilang paling umum digunakan. Nah apa saja kiranya jenis sistem kemudi sepeda motor tersebut?.
- Sistem Kemudi Caster
Jenis sistem kemudi motor yang pertama adala caster. Bila kita lihat secara teknis, sistem kemudi yang satu ini memiliki sudut kemiringan dari poros kemudi dengan satuan derajat. Dimana ketika berada di garis sejajar dengan poros kemudi dan kita tarik.
Maka kita akan mendapatkan sudut yang dihitung serta garis horizontal. Dari posisi tersebut, jelas kita akan mendapatkan pengendalian motor yang jauh lebih baik. Terutama ketika melewati trek lurus dengan kecepatan tinggi.
Meski begitu tentunya jenis sistem kemudi motor ini juga punya kekurangan, dimana salah satu kekurangan yang pasti akan didapat para pengemudi adalah rasa kurang nyaman ketika berjalan pada kecepatan rendah dan kondisi menikung.
- Sistem Kemudi Trail
Kemudian ada jenis lain bernama sistem kemudi trail. Dimana jenis ini bisa dibilang merupakan jenis sistem kemudi dengan jarak antara titik potong dari garis melewati poros kemudi pada jalan mendatar / horizontal ke arah titik tumpu ban depan saat berada di atas jalan.
Dengan prinsip kerja tersebut, jelas ketika sudut caster besar, maka jarak trail akan lebih kecil. Maka dari itu ketika menggunakan jenis sistem kemudi ini setidaknya kalian harus tahu benar proses penghitungan karena salah perhitungan akan membuat motor sulit dikendalikan.
Dan itu tentunya akan dapat memberikan efek buruk ketika kalian gunakan di medan jalan dengan kecepatan tinggi. Salah satu resiko paling parah yaitu mengalami kecelakaan karena keseimbangan dan kestabilan motor kurang maksimal
Komponen Sistem Kemudi Sepeda Motor
Apabila sampai disini flikermania sudah paham dan tahu apa saja fungsi serta jenis sistem kemudi sepeda motor seperti otoflik.com jelaskan di atas. Maka bagi kalian yang bertanya apa saja komponen sistem kemudi sepeda motor?.
Berikut ini sudah otoflik.com siapkan beberapa daftar komponen sistem kemudi motor lengkap dengan fungsinya.
1. Tangkai Kemudi
Tangkai kemudi atau banyak juga disebut dengan Handlebar. Fungsi utama dari komponen yang satu ini yaitu sebagai pegangan pengemudi untuk dapat mengendalikan laju dan arah sepeda motor dan umumnya tangkai kemudi dipasang pada jembatan garpu atas.
Pada umumnya handlebar sendiri memiliki beberapa komponen tambahan di bagian atasnya, termasuk di dalamnya seperti dudukan lampu depan, kaca spion, tuas rem depan, holder saklar & tuas kopling.
Dan sampai saat ini setidaknya handlebar atau tangkai kemudi sepeda motor punya beberapa jenis:
- Tipe Tubular
Dibuat dari material pipa dan merupakan salah satu jenis tangkai kemudi paling banyak digunakan para sepeda motor keluaran Suzuki - Tipe Pressed Steel
Lebih sering kita jumpai pada jenis motor bebek, secara bentuk tipe pressed steel tidak jauh berbeda dengan tipe di atas. Hanya saja biasanya jenis ini punya bentuk capitan yang berbeda karena menggunakan plat baja yang di press.
2. Poros Kemudi
Kemudian komponen berikutnya dari sistem kemudi motor adalah poros kemudi. Secara teknis komponen ini sering juga dikenal dengan Steering Steam.
Dimana fungsi utama dari komponen yang satu ini yaitu sebagai penyambung kemudi, garpu depan, kepala kerangka dan roda depan.
3. Pencapit Tangkai Kemudi
Komponen berikutnya yang ada pada sistem kemudi motor adalah pencapit tangkai kemudi.
Dimana sesuai dengan namanya, komponen ini memiliki fungsi sebagai pengikat tangkai kemudi dengan jembatan garpu di bagian atas dan juga sebagai pemegang tangkai kemudi.
4. Jembatan Garpu Sisi Atas
Berikutnya ada komponen dengan nama jembatan garpu sisi atas. Dimana komponen ini mungkin hanya akan ada pada sepeda motor yang memakai jenis suspensi telescopic.
Fungsi utama dari jembatan garpu sisi atas ini yakni sebagai pemegang garpu utama dan juga sebagai dudukan tangkai kemudi.
5. Cincin Dudukan Bola Peluru Atas & Bawah, Mur Penyetel & Peluru Bantalan
Merupakan komponen pendukung yang memiliki fungsi tidak kalah penting, yaitu sebagai dudukan poros kemudi serta kepala kerangka.
Semakin bagus kualitas dari dudukan tersebut, jelas akan memberikan rasa nyaman ketika berkendara. Maka dari itu pastikan untuk selalu memeriksa bagian ini yah.
6. Seal Penutup
Terakhir ada yang namanya seal penutup, sesuai dengan namanya komponen sistem kemudi motor ini diletakan dengan fungsi sebagai penutup komponen lain dari debu/ air dengan tujuan agar dapat membuat komponen lain tetap awet dan tahan lama.
Akhir Kata
Seperti itulah kiranya penjelasan yang kali ini dapat otoflik.com rangkum dan sampaikan pada kesempatan kali ini terkait fungsi, jenis dan komponen sistem kemudi sepeda motor. Semoga apa yang sudah kami sampaikan bisa menjadi referensi menarik dan membantu.